topbella

Jumat, 02 Juni 2017

Takjil itu sebenernya...

Ada suatu kebiasaan penyebutan kata takjil (ta'jil) yang pada bulan ramadhan menjadi paling sering disebut orang. Akan tetapi apakah makna ta'jil itu sebenarnya?
Berikut tulisan seseorang yang saya copas dari grup sebelah:

SALAH KAPRAH ...

TAKJIL ITU BUKAN MAKANAN.

Selama bulan Ramadan ini, kita sering mendengar kata “Takjil”. Di berita, di tv, di radio, bahkan di lingkungan sehari-hari.
Bahkan di warung dan pasar juga sering terlihat tulisan “takjil”. Beberapa restoran menulis “Tersedia Takjil Gratis buat Pelanggan”. Beberapa masjid juga menulis hal serupa.

Sehingga tak asing kalau mendengar ada org yang bertanya:
Udah beli Takjil belum ?

Belum ada Takjil nih ?

Takjilnya Cuma gorengan.

Apakah makna Ta'jil yg sebenarnya ?

Karena semua media pemberitaan selalu menyebut makanan untuk berbuka adalah Takjil, maka seolah-olah kita semua sepakat menyebut bahwa Takjil adalah hidangan atau panganan untuk berbuka puasa.

Kata takjil / ta’jil (تعجيل) artinya adalah *“bersegera"*
diambil dari hadist Nabi : _“La yazalunnasu bikhairin ma‘ajjaluuhul fithra"_.
Artinya: Manusia senantiasa berada dalam kebaikan selama mereka menyegerakan berbuka (puasa). (HR. Muttafaq alaih).
Makna takjil menurut ilmu bahasa arab ialah “penyegeraan, bersegera, percepatan”, sebuah kata dasar dari ajjala,
yu’ajjilu artinya menyegerakan, mempercepat.

Ta’jilul fitri = menyegerakan berbuka (puasa). Terlihat disini bahwa makna takjil tidak ada hubungannya sama sekali dengan makanan.
Bukan mau menggurui ya, namun sebaiknya semua pengguna kata-kata, terutama media, kembalilah melihat kamus.
Disana pengertian TAKJIL dengan jelas ditulis adalah “Mempercepat”. Dalam hal ini adalah mempercepat berbuka saat tiba waktunya.
Itu saja,
jadi...
TAKJIL itu bukan makanan.

Kesimpulannya
jika ada pernyataan “Orang arab bertakjil dengan kurma”
maka pengertian yang benar ialah
mereka menyegerakan berbuka puasa dengan makan kurma
BUKAN makanan berbuka puasa mereka adalah kurma.

Dari Berbagai Sumber --> Kamus Almunjid 619, Al-Munawwir hal 1.063). Dari akun FB ikhwah belajar Sunnah

Silahkan disebarluaskan tanpa merubah isinya. Semoga menjadi ladang amal kebaikan untuk kita.
Jazaakumullahu khairan.
#copas grup whatsapp
@copas grup wa :
https://chat.whatsapp.com/6H9zDXDb64K4fTT1XiGZDX
Klik untuk bergabung... tempat dimana kita bisa saling berbagi dan berlomba" mengingatkan dalam kebaikan.. saya tunggu Kamu :)

0 komentar:

Posting Komentar

Krida Salsabila
Lihat profil lengkapku